
Tatkala dalam perjalanan wisata,
Sejenak, diri ini tertegun.
Tersadar,
Ternyata tiap sudut mengukir sebuah kisah.
Merenung, merasa bersalah.
Sebab terlalu mengagungkan negeri sebelah.
Mungkin 'kini' saatnya harus berbalik arah.
Bumi nusantara,
Tempat diri lahir sampai berproses dewasa.
Asal diri tak kalah jua.
Elok rupa dipandang dunia.
Kaya alam, bertumpah ruah.
Coba kutanya,
Siapa yang tak membelalakkan mata?
Siapa yang tak tercengang sambil mematung kagum?
Tatkala memandang bentangan laut dan gunung,
Tatkala terheran akan keindahan pantai dan pesona Indonesia.
Tatkala terheran akan berbagai kultur, budaya, bahasa, bahkan agama.
Negeri mana yang seperti ini?
Tentu hanya bumi nusantara.
Beragam, berbeda, namun tetap indah.
Sejenak, diri ini tertegun.
Tersadar,
Ternyata tiap sudut mengukir sebuah kisah.
Merenung, merasa bersalah.
Sebab terlalu mengagungkan negeri sebelah.
Mungkin 'kini' saatnya harus berbalik arah.
Bumi nusantara,
Tempat diri lahir sampai berproses dewasa.
Asal diri tak kalah jua.
Elok rupa dipandang dunia.
Kaya alam, bertumpah ruah.
Coba kutanya,
Siapa yang tak membelalakkan mata?
Siapa yang tak tercengang sambil mematung kagum?
Tatkala memandang bentangan laut dan gunung,
Tatkala terheran akan keindahan pantai dan pesona Indonesia.
Tatkala terheran akan berbagai kultur, budaya, bahasa, bahkan agama.
Negeri mana yang seperti ini?
Tentu hanya bumi nusantara.
Beragam, berbeda, namun tetap indah.
by : Selviana Arya Putri