Pengertian
Seorang business analyst bertanggung jawab dalam menjembatani kesenjangan antara Teknologi Informasi dan bisnis menggunakan analitik data untuk menilai proses, menentukan persyaratan, dan memberikan rekomendasi dan laporan berbasis data kepada eksekutif atau pemangku kepentingan.
Tugas
Seorang business analyst diharapkan mampu menjalankan tugas-tugas utamanya agar perusahaan bisa bertahan, mencapai target, dan berkembang. Berikut tugas-tugas dari business analyst tersebut.
Melakukan analisa perilaku konsumen dan data pasar.
Melakukan analisa struktur organisasi dan kebijakan yang diberlakukan perusahaan.
Melaksanakan pekerjaan yang berkaitan dengan sistem dokumentasi dan penyebarluasan informasi keadaan pasar yang tengah terjadi termasuk perilaku konsumen, yang akan digunakan sebagai dasar acuan user perusahaan.
Melakukan monitoring serta evaluasi data yang sudah diperoleh dari berbagai pengolahan data, baik itu dari jurnal, koran, dan penelitian lainnya.
Memberikan solusi yang tepat dalam upaya meningkatkan mutu layanan dan kinerja bisnis perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan.
Membantu project manager dan tenaga ahli lain dalam merancang desain aplikasi yang efektif dan efisien.
Skill Yang Harus Dimiliki Oleh Seorang Business Analyst
Terdapat 2 aspek kemampuan yang sebaiknya dimiliki oleh seorang Business Analyst, skill teknis dan personal.
Skill Teknis
Teknologi
Riset
Statistical Analysis
Financial Planning
Dokumentasi Atas Solusi Bisnis
Skill Personal
Problem Solving
Pengambilan Keputusan
Komunikasi
Skill Manajerial
Negosiasi
Tanggung Jawab Business Analyst
Seorang business analyst memiliki tanggung jawab yang berbeda-beda tergantung tahapan kerja yang tengah dilakukannya. Dalam pekerjaan business analyst sendiri setidaknya ada 5 tahapan yaitu inisiasi, perencanaan, eksekusi, pengawasan, dan laporan/closing.
Tahap Initiation
Tahap ini merupakan awal atau saat dimulainya proyek. Pada tahap ini, business analyst bertanggung jawab untuk:
membantu melakukan analisa biaya serta manfaat proyek yang akan dilaksanakan;
memahami kasus bisnis yang mungkin terjadi dari pelaksanaan proyek;
memastikan kelayakan proyek untuk dikerjakan; dan
mengidentifikasi pengaruh stakeholder terkait dalam pelaksanaan proyek.
Tahap Planning
Tahap perencanaan meliputi pengumpulan persyaratan akan pelaksanaan dan pengelolaan proyek. Pada tahap ini, business analyst bertanggung jawab untuk:
menganalisa persyaratan proyek, mengatur, dan mendokumentasikannya;
melakukan penilaian akan solusi yang diajukan developer;
meningkatkan komunikasi dengan stakeholder;
membantu merumuskan rencana dalam pengelolaan proyek; dan
merancang dan memberi rekomendasi solusi.
Tahap Executing
Tahap executing merupakan tahap solusi dari pengembangan proyek. Pada tahap inilah seorang business analyst bertanggung jawab dalam :
menjelaskan persyaratan yang dibutuhkan oleh team IT;
meninjau pengembangan solusi yang telah diusulkan pada tahap planning;
mendiskusikan dan membuat kesepakatan akan ruang lingkup proyek;
membuat beta test script;
memastikan deadline yang sudah dibuat dan memahami harapan dari stakeholder; dan
menyelesaikan konflik yang mungkin terjadi melalui komunikasi yang baik dalam team.
Tahap Monitoring dan Controling
Tahap pengawasan dan pengontrolan dilakukan untuk memastikan proyek berjalan sesuai rencana. Meskipun ada perubahan, setidaknya proyek tidak menjadi kacau. Pada tahap inilah, business analyst bertanggung jawab untuk:
membuat test script dan mengujinya terhadap modul dan integrasi secara komprehensif;
melaksanakan User Acceptance Test (UAT);
membuat laporan dari pengujian yang sudah dilakukan;
memastikan didapatkan persetujuan dari client; dan
menjembatani apabila ada permintaan perubahan dari klien pada developer.
Tahap Closing
Di akhir pelaksanaan proyek, business analyst bertanggung jawab dalam hal :
mempresentasikan proyek yang sudah selesai dilakukan kepada client;
membuat manual training; dan
membuat dokumentasi produk akhir dan mempelajarinya sebagai bekal untuk pengoptimalan proyek selanjutnya.
Implementasi Business Analyst pada bisnis dan start-up
Seorang business analyst pasti akan selalu dikaitkan dengan implementasi teknologi untuk kepentingan perusahaan. Walaupun pada dasarnya mereka tidak hanya bertugas seperti itu saja. Tapi masih banyak lagi tanggung jawabnya yang sangat penting dilakukan. Integrasi teknologi modern untuk menjadi sebuah solusi bagi perusahaan hanya sebagian kecil dari tugasnya.
Masih banyak tugas penting yang dimiliki oleh seorang bisnis analis. Kasarnya mereka adalah pengusaha yang memang ingin berkontribusi untuk kepentingan perusahaan. Secara general mereka seharusnya bisa membuka sebuah bisnis sendiri. Mungkin ada beberapa hambatan yang akhirnya membuat mereka membatalkan niatannya untuk mendirikan sebuah perusahaan.
Dalam menjalankan tugasnya mereka akan menganalisa pasar, kemudian melihat peluang apa yang mungin bisa dihasilkan dari hal tersebut. Jadi tidak hanya terburu-buru untuk memutuskan sebuah kebijakan. Mereka terlebih dahulu melihat eksekusi dilapangan dari pesaing mereka. Sampai hari ini saja sudah banyak orang yang menjadi business analyst.
Tapi bukan berarti menjadi seorang analis itu adalah hal yang mudah. sebab informasi yang dianalisa oleh mereka ini bukanlah sebuah ada umum. Mereka akan mecari informasi untuk membuka perusahaan. Agar mendapatkan banyak profit, bisa dimulai dari iklan ataupu berbagai media lainnya.
Penyedia Berbagai Solusi Didalam Perusahaan
Maka untuk cepat menyelsaikan seluruh permasalahan ini. Maka kehadiran business analyst akan selalu diharapkan. Mereka juga memiliki kewajiban untuk merumuskan setiap solusi yang dibutuhkan perusahaan. Sebab jika perusahaan terus dalam kondisi merugikan seperti ini. Maka kemungkinan besar perusahaan tersebut tidak akan bisa bertahan lama.
Planning Masa Depan Perusahaan
Selanjutnya seorang analis bisnis juga bertanggung jawab untuk membuat sebuah planning yang akan digunakan untuk kemajuan perusahaan. Jika tidak ada basic skill sebagai seorang bisnis men, pasti hal ini sangat sulit untuk dilakukan. Apalagi penalaran tentang peluang yang disediakan sangat minim. Maka setiap orang yang menjalankan pekerjaan pasti akan kerepotan.
Sumber:
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB BUSINESS ANALYST. 2021. https://www.linovhr.com/tugas-dan-tanggung-jawab-business-analyst-adalah/ diakses pada tanggal 17 Mei 2022.
Questibrilia, Bivisyani. BUSINESS ANALYST BERPERAN PENTING UNTUK PERKEMBANGAN PERUSAHAAN. 2020. https://www.jojonomic.com/blog/business-analyst-berperan-penting-untuk-perkembangan-perusahaan/ diakses pada tanggal 17 Mei 2022.